Tidak semua orang tua memahami bagaimana membuat mpasi saat si kecil sudah memasuki usia 6 bulan. Padahal, cara membuat mpasi tidaklah sesulit yang dibayangkan dan mudah dibuat. Terlebih, sekarang ini cukup banyak alat yang mampu membuat mpasi dengan tekstur yang diinginkan tanpa membutuhkan banyak waktu. Nah, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah bahan yang digunakan. WHO sendiri menganjurkan untuk menggunakan bahan yang umum dan mudah ditemukan atau didapat di daerah lokal.
Misalnya saja buah, sayuran, ikan atau daging yang memang kerap dikonsumsi oleh anggota keluarga. Umumnya, wortel adalah salah satu bahan yang sering digunakan karena mengandung vitamin yang sangat bagus untuk tumbuh kembang si kecil. Atau, bisa juga memberikan daging merah atau ikan yang masih dalam kondisi segar. Dan kesemua bahan ini bisa ditemukan di pusat perbelanjaan atau pasar tradisional sekalipun. Lalu, apakah tidak bisa menggunakan bahan lain diluar kebiasaan sehari hari?
Tentu saja, cara membuat mpasi dengan menggunakan bahan tersebut boleh boleh saja asalkan tidak memberatkan. Misalnya saja dari segi keuangan mengingat bahan luar yang diimport biasanya harga yang diberikan cukup mahal. Bahkan, ketersediaannya pun tidak sebanyak produk lokal. Yang penting, si Kecil suka dan Anda pun tidak kerepotan untuk mendapatkannya.
Untuk memberikan mpasi sendiri Mom bisa melihat dari beberapa referensi yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan. Namun, awal pemberiannya memang sebaiknya menggunakan satu bahan saja dimana tujuannya agar mengetahui apakah si kecil mengalami alergi atau tidak. Anda bisa memulainya dari pemberian beras putih atau beras merah. Kemudian, keesokan harinya buah, ikan atau daging.
Oh ya, saat memberikan mpasi tersebut pastikan Mom memperhatikan reaksi yang ditimbulkan seperti alergi misalnya. Jika tidak, berarti si kecil bisa diberikan untuk mpasi selanjutnya. Namun, jika ternyata alergi maka Anda harus memberhentikannya sampai waktu tertentu.
Demikianlah cara membuat mpasi yang ternyata sederhana dan mudah dengan harga yang cukup terjangkau. Terlebih, bahan yang digunakan pun sangat mudah ditemukan secara lokal.
