Inilah Berbagai Kelebihan Jurusan S2 Psikologi dan Prospek Kerjanya

0
448

Memilih jurusan yang sesuai dan tepat menjadi hal yang sangat penting bagi para mahasiswa yang akan melanjutkan pendidikan. Jurusan yang akan diambil pada program S2 terkadang selalu tidak relevan dengan jurusan yang diambil pada program S1. Namun, kini salah satu jurusan yang banyak diminati yaitu jurusan S2 Psikologi

Bagi Anda yang memiliki minat untuk mengambil jurusan psikologi, haruslah mengetahui tentang terkait kelebihan dan juga prospek kerja nya. Berikut adalah beberapa kelebihan dan prospek kerja dari jurusan psikologi :

Kelebihan Jurusan Psikologi 

1. Peluang kerja menjadi dosen atau pengajar bidang ilmu Psikologi 

2. Anda bisa membentuk diri menjadi lebih baik sambil belajar 

3. Akan memiliki kharismatik diri 

4. Mempunyai kemampuan dalam mengolah data kuantitatif dan kualitatif 

5. Kemampuan membuat modul pelatihan/program 

6. Mampu belajar tentang hal-hal yang logis dan tentang kepribadian manusia kebanyakan

Prospek kerja psikologi di perusahaan 

Lulusan psikologi tidak hanya bisa kerja di bagian HRD saja. Karena ilmu psikologi memiliki banyak penjurusan, maka prospek kerja psikologi dapat dikelompokkan menjadi: 

Ahli psikometri 

Pekerjaan di bidang ini umumnya bertugas untuk membuat sebuah pengukuran psikologis manusia, misalnya seperti motivasi, kebahagiaan hingga kejujuran. 

Ahli intervensi sosial 

Lulusan di bidang ini biasanya bekerja di pemerintahan maupun organisasi sosial untuk menangani tentang masalah di masyarakat. 

Konsultan psikologi 

Kelompok ini rata-rata bekerjasama dengan pihak ketiga, karena pada dasarnya posisi psikolog di sini sebagai penyedia layanan.

Ahli riset 

Biasanya lulusan psikologi di bidang ini bekerja dengan banyak data besar di dalam lembaga survei ataupun Badan Pusat Statistik. 

Berikut adalah beberapa prospek jabatan karir yang bisa dimiliki oleh lulusan psikologi: 

1. Dosen psikologi 

Setiap lulusan psikologi dari berbagai Universitas seperti Universitas Indonesia dapat menjadi dosen di universitas negeri maupun swasta, dengan syarat minimal memiliki gelar S2 psikologi (M.Psi.). 

2. Guru Bimbingan Konseling 

Lulusan psikologi juga bisa memiliki karir sebagai guru Bimbingan Konseling (BK) di sekolah tingkat menengah atau atas. Jika ingin mengajar di sekolah negeri, maka Anda perlu lolos seleksi pegawai negeri sipil terlebih dahulu. 

3. Konsultan karir 

Menjadi konsultan karir merupakan salah satu alternatif bagi lulusan jurusan psikologi. Sesuai dengan namanya, seorang psikolog karir akan berhadapan dengan para pencari kerja atau kalangan profesional. Konsultan karir juga sangat diharapkan agar dapat membantu merencanakan dan memilihkan karir bagi klien. 

4. Market researcher 

Seorang market researcher atau peneliti pasar umumnya dipekerjakan di perusahaan maupun lembaga independen. Pekerjaan dari market researcher yaitu mengumpulkan, menganalisa data dari kondisi pasar atau perilaku konsumen. 

5. Psikolog 

Profesi ini banyak dilakukan oleh para lulusan psikologi. Umumnya, karir psikolog terbagi lagi sesuai konsentrasinya. Seorang psikologi bertugas untuk mengevaluasi, menganalisa perilaku dan mental manusia. 

6. Psikoterapis 

Seorang psikoterapis dapat dianalogikan sebagai dokter untuk kejiwaan. Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa pasiennya tidak hanya seseorang yang dinilai sakit jiwa. Secara umum, manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain atau psikoterapis dalam menghadapi masalah sosial. 

7. Recruiter / Talent Acquisition 

Specialist Recruiter merupakan bagian dari Human Resource Department (HRD) di perusahaan. Umumnya, recruiter adalah posisi kerja yang bisa diterima para lulusan S1 psikologi. 

8. UX analyst 

Jabatan UX analyst umumnya terdapat di perusahaan internet atau yang memiliki produk dalam bentuk software. UX analyst bertugas untuk menganalisa perilaku konsumen saat menggunakan produk/layanan, lalu memanfaatkan hasil analisanya untuk memperbaiki produk/layanan perusahaan.