Kemudahan mengakses berita internasional terkini semakin bisa dirasakan masyarakat luas Indonesia dengan berbeka ponsel pintar ataupun komputer dan laptop serta di dukung dengan jaringan internet. Jadi berbekal itu semua untuk mengakses ke laman matamatapolitik.com sangatlah mudah, karena dimanapun kalian berada selama ada jaringan sinyal internet semuannya bisa diakses demi wawasan informasi yang selalu setiap harinnya harus up to date. Dan disini kami juga akan memberikan sedikit kutipan salah satu topic beritannya. Yaitu tentang menteri israel memberikan pernyataan mendukung teroris PKK.
Seorang menteri Israel telah membuat komentar yang menyedihkan untuk merongrong operasi anti-teroris yang diperkirakan akan terjadi di Suriah dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Saya harap mereka (Kurdi) menang dalam pertempuran melawan Turki. Saya berharap komunitas internasional akan mencegah Erdogan membantai suku Kurdi, ucap Menteri Kehakiman Ayelet Shaked seperti dikutip oleh Jerusalem Post pada 23 Desember.
Shaked mengacu pada operasi anti-teroris yang direncanakan oleh Turki terhadap teroris PYD / YPG / PKK di wilayah timur Sungai Eufrat di Suriah. Sejak 2016, Ankara telah melakukan dua operasi militer serupa di utara Suriah. Menteri Israel juga mengatakan bahwa penarikan AS dari Suriah tidak membantu Israel dan memperkuat Erdogan.
Pekan lalu, presiden Amerika Serikat, Donald Trump, memerintahkan semua pasukan AS di Suriah untuk meninggalkan negara itu. Dengan mengatakan bahwa kekalahan Daesh adalah satu-satunya alasan berada di negara yang hancur oleh perang sipil. Ini bukan pertama kalinya Shaked membuat penyataan provokatif, karena ia berbagi sikap ofensif yang dibuat oleh mantan penasihat Perdana Menteri Israel terhadap keluarga para martir Palestina pada tahun 2014. Di belakang setiap teroris ada lusinan pria dan wanita, yang tanpanya dia tidak bisa berpartisipasi dalam terorisme. Mereka semua adalah pejuang musuh, dan darah mereka harus tergantung atas kepala mereka.
Shaked membagikan komentar ini di Facebook pada 2014 saat itu dia adalah seorang legislator. Komentar terhadap Palestina ini adalah dari Uri Elitzur, mantan penasihat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Pada 2015, Netanyahu menunjuk Shaked sebagai Menteri Kehakiman, dan tentunnya ada saja hal provokatif yang dilontarkanya. Untuk lebih mendapatkan informasi berita internasional terkini terkait isu-isu politik luar negeri kita bisa mengakses di matamatapolitik.com. karena disini sajian beritanya telah dikonsep dengan tata kelola bahasa Indonesia yang mudah dipahami. Dan sumbernya dari para jurnalis lokal dan internasional yang sangat bermakna.
